Surabaya, 16 Mei 2025 — Harga cabai rawit dan cabai merah kembali melonjak tajam di sejumlah pasar tradisional di Surabaya. Dalam sepekan terakhir, harga cabai rawit menyentuh angka Rp120.000 per kilogram, naik hampir dua kali lipat dibanding awal bulan.
Kenaikan harga ini dikeluhkan para ibu rumah tangga yang merasa terbebani dalam memenuhi kebutuhan dapur. “Biasanya saya beli setengah kilo cabai cuma Rp25.000. Sekarang harus keluar dua kali lipat. Terpaksa saya kurangi porsi masaknya,” ujar Yuli, warga Rungkut.
Para pedagang pasar menyebutkan bahwa kenaikan harga ini disebabkan oleh terganggunya pasokan dari petani akibat cuaca ekstrem yang melanda beberapa daerah penghasil, seperti Banyuwangi dan Kediri.
Dinas Perdagangan Kota Surabaya menyatakan akan segera melakukan inspeksi dan berkoordinasi dengan distributor untuk menstabilkan harga. “Kami juga akan mempertimbangkan operasi pasar jika lonjakan harga terus terjadi,” ujar Kepala Dinas Perdagangan, Andri Santoso.
Warga berharap pemerintah bisa segera mengambil langkah konkret agar kebutuhan pokok tetap terjangkau, terutama menjelang libur panjang dan bulan panen yang masih belum pasti.