Jakarta, 16 Mei 2025 — Seiring pesatnya perkembangan teknologi kecerdasan buatan (AI), semakin banyak startup di Indonesia yang mulai mengadopsi teknologi ini untuk menunjang operasional harian mereka. Beberapa startup di bidang logistik, kesehatan, dan edukasi digital telah melaporkan peningkatan efisiensi hingga 40% sejak menggunakan AI dalam proses bisnisnya.
Menurut Rizky Hidayat, CTO dari startup edukasi Learnify, penggunaan AI tidak hanya membantu dalam personalisasi materi belajar, tetapi juga dalam menganalisis perilaku pengguna untuk peningkatan layanan. “Dulu kita butuh waktu berhari-hari untuk memproses data pengguna, sekarang semua bisa diselesaikan dalam hitungan menit,” jelasnya.
Pemerintah pun turut mendorong pemanfaatan AI melalui berbagai pelatihan dan insentif teknologi. Kementerian Kominfo menyatakan bahwa digitalisasi berbasis AI akan menjadi fokus utama dalam roadmap transformasi digital Indonesia 2025–2030.
Meskipun demikian, pakar teknologi juga mengingatkan pentingnya regulasi dan etika dalam penerapan AI, agar penggunaannya tidak menimbulkan dampak negatif terhadap masyarakat.
Dengan potensi yang besar, adopsi AI diprediksi akan terus meningkat di kalangan pelaku usaha Indonesia dalam beberapa tahun ke depan.